Senin, 24 Mei 2021

Korupsi Waktu Bikin Hidup Tidak Berkah

Korupsi Waktu Bikin Hidup Tidak Berkah

Korupsi Waktu Bikin Hidup Tidak Berkah

Sungguh tak dinyana, bahwa saya diingatkan mengenai korupsi waktu. Beliau mencontohkan, seorang guru yang datang ke sekolah terlambat atau pulang tidak cepat termasuk melakukan korupsi. Korupsinya bagi seorang guru, mungkin bukan dalam bentuk uang tetapi waktu. 

Tindak korupsi waktu ini, tentunya bukan hanya dapat dilakukan oleh guru saja. Semua lini pekerjaan bisa terjadi. Termasuk oleh seorang Bos Besar, yang menggunakan jam kantornya untuk melakukan meeting yang tidak ada kaitannya dengan tugasnya. Alih-alih melakukan lobi sana-sini, atau merasa bisa merdeka mengatur waktunya sebagai bos atau pemilik perusahaan. Tetapi hal-hal tersebutlah yang bisa membuat hidup tidak berkah.

Beliau memang mencontohkannya seorang guru karena memandang saya sebagai guru. Dan kewajiban beliau untuk mengingatkan agar saya jangan sampai melakukan korupsi waktu. Korupsi waktu 5 - 10 menit mungkin hal yang lumrah, atau katakan sekedar pelanggaran kedisiplinan atau gagal menjadi panutan bagi siswa. Paling pool...siswa akan menganggap kalau guru seperti saya sukanya terlambat masuk sekolah atau kelas. Boleh jadi selama ini, kejadian tersebut dianggap angin lalu atau punya seribu satu alasan untuk melakukan pembenaran.

Kalau dipikir secara mendalam, tentu akan berdampak buruk bagi sebuah sekolah, jika hal tersebut dianggap hal yang normal. Apalagi memang berada di sekolah yang jauh dari kata "favorit". Hal kecil yang akan berdampak luas jika banyak yang melakukan atau siswa bahkan masyarakat membuat cap bahwa guru ini sering datang terlambat.

Tapi memang logika selama ini tidak sampai ke hati. Ya paling berusaha agar besok bisa menjadi disiplin.

Tapi nasehat beliau begitu menghujam. Korupsi waktu bikin hidup tidak berkah. Kewajiban saya untuk mengingatkan.

Mak jleg!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Daftar Blog Saya

Comments

Postingan Acak

Pengikut

Back To Top